1. Fan sentrifugal menggunakan impeler berputar
untuk menggerakan aliran udara.
2. Fan aksial menggerakan aliran udara sepanjang sumbu fan.
11.
Fan sentrifugal
Fan sentrifugal meningkatkan kecepatan aliran udara dengan
impeler
berputar. Kecepatan
meningkat sampai mencapai
ujung blades dan
kemudian diubah ke tekanan. Fan
ini mampu menghasilkan tekanan tinggi yang cocok untuk kondisi operasi yang kasar, seperti sistim
dengan suhu
tinggi, aliran udara
kotor atau
lembab,
dan handling
bahan. Fan sentrifugal dikategorikan oleh bentuk bladenya
Gambar 1. Fan Sentrifugal
Karakteristik
berbagai jenis fan sentrifugal
1.
Fan radial dengan blades datar
Keuntungan :
- Cocok untuk tekanan statis tinggi (sampai 1400 mmWC) dan suhu tinggi
-
Rancangannya sederhana sehingga dapat dipakai untuk
unit
penggunaan khusus
-
Dapat beroperasi
pada aliran udara yang rendah tanpa masalah getaran
- Sangat tahan lama
- Efisiensinya mencapai 75%
- Memiliki jarak ruang kerja yang lebih besar yang berguna untuk handling
padatan yang terbang (debu, serpih kayu, dan skrap logam)
Kerugian :
-
Hanya cocok untuk laju aliran udara rendah sampai medium
2.
2. Fan yang melengkung kedepan,
dengan blade yang melengkung kedepan
Keuntungan :
-
Dapat menggerakan volum udara yang besar terhadap tekanan yang relatif rendah
-
Ukurannya relatif kecil
-
Tingkat kebisingannya rendah(disebabkan rendahnya
kecepatan) dan sangat cocok untuk diguna kan untuk pemanasan perumahan, ventilasi, dan penyejuk udara (HVAC)
Kerugian
:
-
Hanya cocok untuk layanan penggunaan yang bersih, bukan untuk layanan
kasar dan bertekanan tinggi
-
Keluaran fan sulit untuk diatur secara tepat
-
Penggerak harus dipilih secara hati-hati untuk menghindarkan beban motor berlebih sebab kurva daya meningkat
sejalan dengan aliran udara
-
Efisiensi energinya relatif rendah (55-65%)
3. Backward
inclined fan, dengan balde yang miring jauh dari arah perputaran ; datar,
lengkung dan airfoil
Keuntungan
:
-
Dapat beroperasi dengan perubahan tekanan statis (asalkan bebannya tidak berlebih ke motor)
-
Cocok untuk sistim yang tidak menentu pada aliran udara tinggi
-
Cocok untuk layanan forced –draft
-
Fan dengan blade datar lebih kuat
-
Fan dengan blades lengkung lebih efisien (melebihi
85%)
-
Fan dengan blades air-foil yang tipis adalah yang paling efisien
Kerugian :
-
Tidak cocok untuk aliran udara yang kotor (karena bentuk fan mendukung
terjadinya penumpukan debu)
-
Fan dengan blades air-foil kurang stabil karena mengandalkan pada pengangkatan yang dihasilkan oleh tiap blade
-
Fan blades
air-foil yang tipis akan
menjadi sasaran erosi
2.
Fan Aksial
Fan aksial
menggerakan aliran
udara sepanjang sumbu fan. Cara kerja fan seperti impele r pesawat terbang: blades fan menghasilkan pengangkatan aerodinamis yang menekan udara.
Fan ini terkenal
di industri karena murah,
bentuknya yang
kompak dan ringan. Jenis utama
fan dengan aliran
aksial (impeler,
pipa
aksial
dan
impeler
aksial)
Gambar Fan Aksial
Karakteristik
berbagai jenis fan Aksial
1. Fan
Propeller
Keuntungan :
-
Menghasilkan laju aliran udara yang tinggi pada tekanan rendah
-
Tidak membutuhkan saluran kerja yang luas (sebab tekanan yang dihasilkannya kecil)
-
Murah sebab konstruksinya yang sederhana
-
Mencapai efisiensi
maksimum, hampir seperti aliran yang mengalir sendiri, dan sering digunakan pada ventilasi atap
-
Dapat menghasilkan aliran dengan arah berlawanan, yang
-
membantu dalam penggunaan ventilasi
Kerugian
:
-
Efisiensi energinya relatif rendah
-
Agak berisik
2 Fan pipa axsial,
Pada dasarnya fan propeler yang ditempatkan dibagian dalam silinder
Keuntungan :
-
Tekanan lebih tinggi dan efisiensi operasinya lebih baik daripada fan propeller
-
Cocok untuk tekanan menengah, penggunaan laju aliran udara yang tinggi, misalnya pemasangan saluran HVAC
-
Dapat dengan cepat dipercepat
sampai ke nilai kecepatan tertentu
(karena putaran massanya rendah) dan menghasilkan aliran pada arah berlawanan, yang berguna dalam
berbagai penggunaan ventilasi
-
Menciptakan tekanan yang cukup untuk mengatasi kehilangan di saluran
dengan ruang yang relatif efisien, yang
berguna untuk pembuangan
Kerugian :
-
Relatif mahal
-
Kebisingan aliran
udara sedang
-
Efisiensi energinya relatif rendah (65%)
3.
Fan dengan baling baling axsial
Keuntungan
:
-
Cocok untuk penggunaan tekanan sedang sampai tinggi (sampai 500 mmWC), seperti induced draft untuk pembuangan boiler
-
Dapat dengan cepat dipercepat
sampai ke nilai kecepatan tertentu
(disebabkan putaran massanya yang rendah) dan menghasilkan aliran pada arah berlawanan, yang berguna dalam berbagai
penggunaan ventilasi
-
Cocok untuk hubungan langsung ke as motor
-
Kebanyakan energinya efisien (mencapai 85% jika dilengkapi dengan fan
airfoil dan jarak ruang yang kecil)
kerugian :
-
Relatif mahal dibanding fan impeler
0 komentar:
Posting Komentar